Deretan Manfaat Tape Singkong Buat Kesehatan Bagi Semua Orang Bahkan Bagi Penderita Diabetes

Dinamikabengkulu.com | Dapurku_Makanan yang memiliki kandungan kadar gula tinggi atau manis bagi sebagian orang menjadi pantangan.

Terutama bagi pengidap penyakit diabetes.

Tape beda halnya dengan makanan manis dari Tape Singkong yang justru memiliki banyak manfaat secara umum bagi kesehatan untuk semua orang.

Tape singkong merupakan makanan olahan hasil dari fermentasi yang memiliki rasa manis namun tetap menyehatkan.

Sejumlah penelitian menyatakan bahwa kandungan dalam tape singkong bisa memberikan perbaikan terhadap kesehatan.

Seperti pada penderita diabetes, tape singkong yang memiliki rasa manis tetap bisa dikonsumsi bahkan kandungan glikemik yang rendah mampu menstabilkan kadar gula.

Proses fermentasi selama pembuatan tape singkong disinyalir berpotensi membawa manfaat untuk tubuh.

Secara umum tape singkong merupakan cemilan sehat yang berdampak positif bagi kesehatan tubuh.

Tapi tentunya tetap tidak boleh berlebihan sebab terlalu banyak memakan makanan hasil fermentasi yang mengandung bakteri baik juga bisa dampak buruk pada pencernaan.

Makanan fermentasi dapat membantu merangsang pertumbuhan berbagai bakteri baik (probiotik) di dalam usus.

Meningkatkanya pertumbuhan bakteri baik di dalam usus akan memengaruhi kesehatan usus Anda secara menyeluruh.

Selain melancarkan pencernaan, bakteri baik juga membantu dalam proses penyerapan nutrisi dan meredakan gangguan pencernaan seperti diare, perut bergas (kembung), dan sembelit.

Probiotik juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko sejumlah infeksi, seperti flu.

  • Stabilkan gula darah

Tape singkong merupakan makanan yang memiliki angka indeks glikemik rendah.

Apabila suatu makanan memiliki indeks glikemik yang tinggi, kadar gula dalam darah akan lebih cepat meningkat setelah Anda menyantap makanan tersebut.

Makanya, pasien dengan diabetes dianjurkan untuk makan makanan dengan indeks glikemik yang rendah.

Mengonsumsi tape singkong, penderita diabetes tidak perlu khawatir untuk memikirkan kadar gula darahnya.

  • Turunkan kadar gula darah

Memiliki kandungan probiotik tapi singkong dipercaya mampu membantu menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes

Mengandung karbo yang membuat merasa kenyang lebih lama sehingga tidak akan makan secara berlebihan setelahnya dan kadar gula darah tetap terjaga.

Hal terpenting lainnya dari tape singkong adalah memiliki kandungan yang dalam meningkatkan sistem imun tubuh.

Kandungan di dalam makanan fermentasi kaya akan antioksidan yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Pengidap diabetes jauh lebih rentan mengalami infeksi serta komplikasi kesehatan lainnya ketimbang orang sehat.

Dengan sistem imun tubuh yang lebih kuat, akan mengurangi risiko terkena berbagai komplikasi diabetes.

Tak hanya untuk pengidap diabetes, manfaat dari tape singkong juga bisa dirasakan oleh semua orang.

Kandungan Nutrisi Dalam tape singkong

Melansir Daftar Komposisi Bahan Makanan Indonesia yang diterbitkan oleh Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Ahli Gizi Indonesia (DPP PERSAGI), per 100 gram tape singkong mengandung sejumlah nutrisi yang meliputi :

– Kalori: 173

– Protein: 0,5 gram

– Lemak: 0,1 gram

– Karbohidrat: 42, 5 gram

– Kalsium: 30 gram

– Fosfor: 30 miligram

– Air: 56 gram

Cara Membut Tape Singkok Manis

Pertama siapkan dulu bahan-bahannya yaitu :

– 2 keping ragi tape

Tahapan Membuat Tape Singkong

1. Siap tempat yang bisa untuk menampung singong 2 kg harus bisa ditutup rapat, lebih bagu dialasi daun pisang.

2. Pilih singkong dengan kualitas terbaik, dengan ukuran sedang dan tidak keras.

3. Kupas singkong dan potong kira-kira sepanjang 5-10 cm, lalu dengan air mengalir.

4. Lalu kukus singkong sampai matang kira-kira selama 20 menit.

5. Pastikan matang dengan menusuk bagian singkong jika empuk maka cukup.

6. Tiriskan singkong.

7. Kemudian haluskan ragi tape, simpan dalam plastik, lalu gerus menggunakan punggung sendok sampai halus.

8. Pada wadah yang sudah disiapkan di awal, taburi alasnya menggunakan ragi tape dengan cara diayak hingga merata.

9. Masukkan singkong dan ditata dengan baik, lalu taburi lagi singkong dengan ragi dengan rata.

10. Lalu tutup rapat wadah simpan di tempat yang hangat.

11. Biarkan selama 2-3 hari untuk proses fermentasinya, pastikan jangan dibuka-buka dulu.

12. Setelah 2-3 bisa dicek apakah tape sudah jadi atau belum.

13. Semakin lama fermentasi, maka akan semakin asam tapenya.

14. Jika ingin yang manis, buka wadah ketika sudah 2 hari. Hasilnya tidak terlalu lembek/berair, tetapi tetap legit.

15. Tape sudah matang dan siap untuk makan untuk cemilan atau diolah untuk makanan lainnya.

Selamat mencoba. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *