Dinamikabengkulu.com _Warga Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jumapolo, Kabupaten Karangnyar, Jawa Tengah dikejutkan dengan salah satu siswinya.
Bagaimana tidak, seorang siswi di sekolah tersebut mengalami kontraksi di sekolah, saat mengikuti pelajaran olaharaga.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (31/8/2022) lalu.
Diungkapkan mulanya tak ada yang tahu jika siswi tersebut tengah mengandung.
Saat sedang mengikuti kelas olahraga, siswi tersebut mengeluh sakit perut, kemudian di bawa ke puskesmas setempat oleh pihak sekolah.
Saat diperiksa terungkap jika siswi tersebut mengalami kontraksi, dan langsung dirujuk ke rumah sakit untuk melakukan persalinan.
Pihak pemerintah melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB Karangnyar pun turun tangan.
Melalui sekretarisnya, Titi Umarni terus memantau kondisi siswi tersebut.
“Kondisi ibu dan bayi selamat, kini dirawat oleh orangtua siswi tersebut,” jelasnya.
Setelah ditanya, siswi tersebut sengaja menyembunyikan kehamilannya.
Siswi tersebut mengaku ayah biologis dari anaknya adalah sang pacar yang merupakan teman dari sekolah yang berbeda.
Perkara ini diselesaikan secara kekeluargaan, keluarga dari kedua pasangan sepakat untuk menikahkan mereka.
“Kedua pihak menyepakati keduanya dinikahkan, tapi usia keduanya belum genap 19 tahun. Sehingga harus menempuh dispensasi nikah dari PA Karanganyar,” kata Kapolsek Jumapolo, AKP Hermawan
Kasus seperti ini tampaknya marak terjadi. Pasalnya pada tahun 2018 silam seorang siswi di Kabupaten Rembang melahirkan di toilet sekolahnya.
Dikutip dari artikel Nakita.ID yang tayang pada 23 Agustus 2018 silam menerangkan seorang siswi berinisial NK melahirkan seorang bayi laki-laki di toilet sekolah.
Ia melahirkan seorang diri tanpa dibantu siapa-siapa. Namun sayangnya saat pihak sekolah menemukan kondisi bayi tersebut sudah tak tertolong lagi.
Sedangkan kondisi ibunya sempat drop dan langsung dibawa ke Puskesmas Sulang lalu dirujuk ke RSUD dr R Soetrasno.
Jenazah bayinya pun berada di kamar jenazah di rumah sakit yang sama.
Ternyata setelah melahirkan NK (16) langsung membunuh bayinya.
Diduga NK menghabisi nyawa bayi tak berdosa tersebut dengan cara menusuk bagian leher yang langsung mengenai saraf halus.
Di tubuh jasad bayi tersebut juga terdapat luka lebam pada bagian dahi dan punggung bagian bawah.