Dinamikabengkulu.com | Mukomuko_Bupati H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA, secara resmi melepas Kontingen Jambore Nasional (Jamnas) XI tahun 2022 Kwartir Cabang Mukomuko, Senin (08/08/2022) sore di Aula, Kantor Bupati Mukomuko.
Pelepasan ini dihadiri anggota Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Mukomuko, anggota Pimpinan dan Andalan Kwarcab Gerakan Pramuka Mukomuko, para kepala sekolah, serta orang tua dari para peserta.
Kontingen ini berjumlah 28 orang, terdiri dari 8 orang Pramuka Penggalang putra, 8 orang Pramuka Penggalang putri, 2 orang Pembina Pendamping, dan 10 orang peninjau. Para peserta yang merupakan murid SMP ini berasal dari Gudep, sekolah yang berbeda-beda.
Pelepasan kontingen ditandai dengan penyerahan dan pemasangan jaket yang dilakukan Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko selaku Ketua Majelis Pembimbing (Mabicab) Gerakan Pramuka Mukomuko dan Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Mukomuko.
Bupati H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA dalam sambutannya mengatakan, Jambore Nasional selalu diselenggarakan pada bulan kemerdekaan, sehingga dirinya pun berpesan agar siapa pun dan di mana pun, setiap orang terikat oleh satu simbol, yakni Merah-Putih.
“Apa pun, siapa pun, dan di mana pun kita, simbolnya hanya satu, yaitu kita diikat oleh merah putih. Oleh karena itu, saya titip pesan kebersamaan, persaudaraan, persatuan, dan tentu misi kemanusiaan di dalamnya,” kata Sapuan.
Jamnas XI akan digelar di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Cibubur, Jakarta Timur, pada 12-21 Agustus 2022. Kegiatan diikuti oleh ribuan peserta yang mewakili 37 provinsi dari seluruh Indonesia.
Oleh karena itu, Sapuan menyampaikan bahwa Jamnas adalah kesempatan yang berharga bagi para peserta untuk bertemu peserta lain yang berasal dari berbagai tempat dengan beragam latar-belakang
“Proses Jamnas adalah kesempatan berharga untuk saling temu dan saling kenal. Adik-adik akan bertemu dengan beragam adat dan budaya, beragam bahasa dan agama,” imbuhnya.
Oleh karena itu, kata dia, respek, saling menghormati, saling menghargai, saling membangun, saling men-support, saling mendukung dan menguatkan itu sangat dibutuhkan
Bupati H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA , menambahkan bahwa Mukomuko yang merupakan daerah dengan keberagaman budaya di dalamnya dapat menjadi modal yang baik bagi para peserta dalam berinteraksi dengan peserta lain.
“Tetapi saya yakin, modal kita di Mukomuko sebagai daerah yang heterogen, itu akan menjadi modal yang baik buat adik-adik agar dapat berinteraksi,” jelas dia.
Bupati yang juga Ketua Mabicab Gerakan Pramuka Mukomuko ini berharap kontingen Jamnas Kwarcab Pramuka Mukomuko dapat memberikan yang terbaik buat negeri ini, terutama terhadap pengembangan Pramuku di Indonesia, lebih khusus lagi di Mukomuko.
Kepada pembina, ia berpesan agar terus mendampingi, mengawal, dan mengingatkan peserta bahwa mereka membawa nama baik Mukomuko dan Bengkulu.
“Terima kasih kepada para orang tua atas dukungannya. Saya yakin, kontak dan dukungan orang tua sangat perlu untuk menguatkan adik-adik kita selama mengikuti Jambore Nasional,” pungkasnya.
Dalam sambutannya, pada acara pelepasan yang digelar di Gedung Balai Daerah Mukomuko, Senin (08/08/2022) sore. Bupati Sapuan mengimbau kepada semua anggota Pramuka kontingen Kabupaten Mukomuko untuk dapat membangun rasa kekeluargaan, sepenanggungan, kekompakan dan disiplin diri selama mengikuti kegiatan Jamnas.
‘’Ikuti kegiatan Jamnas ini dengan betul-betul kompak, bangun kebersamaan dan jaga nama baik kabupaten kita,’’ pinta Bupati.
Momen kegiatan Jamnas dapat dipastikan bakal ramai. Masing-masing Pramuka dari berbagai daerah bakal hadir untuk mengikuti kegiatan tersebut. Dengan demikian, Bupati juga mengingatkan kepada kontingen Pramuka 0707 Mukomuko untuk dapat menjaga keselamatan diri.
‘’Perlu juga kita sampaikan, untuk keselamatan ini penting untuk diperhatikan. Maka dari itu, bagi yang sudah pernah mengikuti Jamnas, kita harapkan benar-benar memberikan pembinaan kepada adik-adik kita,’’ ulasnya.
Ketua Umum Pramuka Kwarcab 0707 Mukomuko, Hj. T. Nurliyana Habsah Sapuan, menyampaikan bahwa regu Pramuka kontingen Jamnas dari Kabupaten Mukomuko berjumlah 28 orang. Mereka merupakan anggota Pramuka gabungan dari beberapa Gugus Depan (Gudep).
Dengan demikian, sebagai daerah yang tersohor dengan kekentalan adat budaya dan menjunjung tinggi nilai adat istiadat dan beragama, kontingen asal Kabupaten Mukomuko dituntut untuk menjaga marwah nama baik daerah.
‘’Jadikan regu kalian dalam bentuk sebuah keluarga, berbagi tugas, beredukasi, dan saling berkomunikasi yang baik. Tak luput, jaga nama baik daerah,’’ pungkasnya.
“Gerakan pramuka di Kabupaten Mukomuko sangat aktif dalam mengikuti setiap kegiatan yang dilaksanakan Pemkab Mukomuko,” ujar Sapuan.
Dia berharap, peran serta generasi muda dalam Gerakan Pramuka harus terus dipertahankan di masa-masa mendatang, terutama selalu aktif membantu kegiatan di lingkungan Pemkab Mukomuko.
“Ikuti kegiatan ini dengan baik dan lancar, selalu menjaga kesehatan dan sikap, serta jaga nama baik Kabupaten Mukomuko,” ucapnya.
Bupati berpesan kiranya seluruh kontingen yang diberangkatkan itu harus mampu berprestasi dan bisa membawa nama harum Mukomuko di Jambore Nasional.
Kalian semua harus berprestasi dan bisa menunjukan kinerja, peran serta dan keaktifan yang tinggi selama Jambore Nasional dan tentu saja membawa hasil yang baik dan bisa mengangkat nama daerah di Jambore Nasional tersebut.
“Tidak boleh ada yang buat masalah. Apalagi melakukan kegiatan maupun perbuatan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur ke pramukaan,” pesan Bupati Sapuan.
Sebelumnya, Ketua Kwarcab Mukomuko tersebut menjelaskan bahwa kegiatan Jambore Nasional di Cibubur Jakarta itu akan diikuti 28 anak-anak peserta didik, anak-anak pramuka penggalang yang di seleksi dari seluruh SD dan SMP se Kabupaten Mukomuko
”Mereka yang mengikuti Jambore Nasional ini merupakan hasil seleksi yang digelar pada beberapa bulan lalu dan telah mengikuti TC,” jelasnya.[Yudi P/Adv]